Daya Tanggap Pelayanan Unit Gawat Darurat di Puskesmas Sarjo Kabupaten Pasangkayu
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aspek daya tanggap pelayanan pasien dalam Pelayanan Unit Gawat Darurat di Puskesmas Sarjo Kabupaten Pasangkayu dan untuk mengetahui aspek keinginan masyarakat terhadap responsivitas pelayanan di Unit Gawat Darurat Puskesmas Sarjo Kabupaten Pasangkayu. Penelitian ini tergolong pada jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Informan pada penelitian ini sebanyak 8 orang sebagai informan. Data-data penelitian diperoleh dari berbagai sumber data yaitu data primer dan data sekunder. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responsivitas pelayanan unit gawat darurat di puskesmas sarjo kabupaten pasangkayu cukup baik melalui pendekatan indikator, yaitu: 1) kemampuan merespon, 2) kecepatan melayani, dan 3) ketepatan melayani.
References
Anisa, D. L. N. 2013. Responsivitas PDAM Kabupaten Lamongan Dalam Menangani Keluhan Pelanggan. Kebijakan dan Manajemen Publik, Volume 1 (1), 1-5.
Astir, N. A. (2016). Study Tentang Responsivitas Pelayanan Kesehatan di Puskesmas Karang Asam Kota Samarinda.
Bappennas. (2010). Laporan Kajian Manajemen Pengaduan Masyarakat Dalam Pelayanan Publik. Jakarta: Direktorat Aparatur Negara dan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappennas.
Cindy, A. (2018). Responsivitas Pelayanan BPJS Kesehatan untuk korban kecelakaan Lalu Lintas di RSUD Provinsi Kepulauan Riau Tanjung Pinang.
Denhard & Denhard ( 2006). Inovasi Pelayanan Publik UPTD Terminal Purabaya-Bungurasih. Volume 1 halaman 74. www.journal.unair.ac.id
Depkes RI, Pedoman Pelayanan Gawat Darurat, Cetakan kedua, Dirjen Yanmedik Direktorat Rumah Sakit Khusus dan Swasta: Jakarta, 2003.
Donny, S, Dra Meirinawati, M.AP. (2016). Responsivitas Pelayanan Publik di Rumah Sakit Umum Daerah DR. Mohammad Soewardhie Surabaya (Studi pada Pelayanan Rawat Inap).
Dwiyanto, A. (2005). Mewujudkan Good Governance Melalui Pelayanan Publik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Fitzsimmons dan Fitzsimmons (2004). Inovasi Pelayanan Publik UPTD Terminal Purabaya-Bungurasih. Volume 1 halaman 74. www.journal.unair.ac.id
Hardiansyah. (2011). Kualitas pelayanan publik. Yogyakarta: Gava Media
John W. C.(2016). Research Design (Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Kamaruddin, S. dkk. (2019). Strategi Dalam Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik. Qiara Media.
Moenir (2006). Manajemen Pelayanan Umum di Indonesia. Jakarta: Bumi Aksara.
RS Simatopang. (2018). Landasan Teori 2.1. Pelayanan Publik. http://repository.uinsuska.ac.id/13465/7/7.%20BAB%20II_2018283ADN.pdf.
Rusdin, N. (2017). Perilaku Kebijakan Organisasi. Makassar: CV Sah Media.
Robbins. S. P. & Judge. T. A.(2008). Perilaku Organisasi. Kompas.com
Safitri, D.I. (2016). Responsivitas Pelayanan Publik (Study Kasus Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah Haji Makassar.
Santoso, P. (2008). Administrasi Publik: Teori dan Aplikasi Good Government. Bandung: Refika Aditama.
Widodo, J. (2007). Analisis Kebijakan Publik. Malang: Bayu Medi.
Winarno, B. (2012). Kebijakan publik: teori, proses, dan studi kasus: edisi dan revisi terbaru. Yogyakarta: Center for Academic Publishing Service.
Sumber Lain
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat Undang–Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan.
UU No. 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik
Copyright (c) 2021 Andriana, Andi Agustang, Andi Muhammad Idkhan, Hasriadi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.